Saya adalah salah seorang gadis di era 90an ketika jaman boyband sedang marak2nya melanda dunia, ya dunia, bukan hanya Asia terutama jepang, korea dan indonesia of course seperti saat ini. Jaman itu, nama seperti BSB, Boyzone, N'SYNC, etc marak berseliweran di TV serta pasti dikenal luas oleh remaja putri, DAN saya salah satu yang kepicut pesona yang mereka tawarkan. Dan sekarang, setelah pasar musik dunia kemudian didominasi oleh band -doang tanpa embel-embel boy dibelakangnya, dengan bermodal wajah yang lumayan (maaf itu menurut saya, jangan dimasukkan ke hati), suara lumayan (lagi2 jangan terpengaruh) serta kemampuan ngedance yang OKE, dan produser pemasaran yang mumpuni, fenomena itu kembali berulang.
Well, tapi sekarang bukan itu yang mau saya obrolkan. Bukan betapa hebohnya gadis2 remaja bahkan mungkin wanita dewasa yang kepicut oleh ketampanan dan kenergikan para LELAKI BAND itu. Pendahuluan ini cuma mengantarkan anda (yang membaca catatan saya-red) bahwa saya (pernah dan masih) suka boyband yang menyebut diri mereka WESTLIFE, sehingga dalam waktu senggang saya yang saya habiskan untuk berselancar di dunia maya sesekali saya berkunjung ke website mereka untuk hanya sekedar melihat2. dan kemudian, suatu hari (saya lupa tepatnya) I found this song!!!
Ya, ceritanya emang sesingkat itu saja, saya temukan lagu ini, menyimak dan kemudian saya jatuh cinta. bukan, bukan pada personil westlife, saat ini saya sudah cukup dewasa untuk mengerti bahwa mereka adalah artis yang bagaikan rembulan bagi saya, dengan kata lain tidak terjangkau, tetapi saya jatuh cinta pada lirik lagu mereka, check this out :
Us Against The World
(Rami Yacoub/ Arnthor Birgisson/ Savan Kotecha)
You and I, we’ve been at it so long
I still got the strongest fire
You and I, we still know how to talk
know how to walk that wire
Sometimes I feel like the world is against me
The sound of your voice baby that’s what saves me
When we’re together I feel so invincible
Chorus
‘Cause it’s us against the world
You and me against them all
If you’re listening to these words
Know that we are standing tall
I don’t ever see the day that I won’t catch you when you fall
‘Cause it’s us against the world tonight
There’ll be days we’ll be on different sides
But that doesn’t last too long
We find ways to get it on track
We know how to turn back on
Sometimes I feel I can’t keep it together
then you hold me close and you make it better
When I’m with you I can feel so unbreakable
Chorus
We’re not gonna break ‘cause we both still believe
We know what we’ve got and we’ve got what we need alright
We’re doing something right
You and I, we’ve been at it so long
I still got the strongest fire
You and I, we still know how to talk
know how to walk that wire
Sometimes I feel like the world is against me
The sound of your voice baby that’s what saves me
When we’re together I feel so invincible
Chorus
‘Cause it’s us against the world
You and me against them all
If you’re listening to these words
Know that we are standing tall
I don’t ever see the day that I won’t catch you when you fall
‘Cause it’s us against the world tonight
There’ll be days we’ll be on different sides
But that doesn’t last too long
We find ways to get it on track
We know how to turn back on
Sometimes I feel I can’t keep it together
then you hold me close and you make it better
When I’m with you I can feel so unbreakable
Chorus
We’re not gonna break ‘cause we both still believe
We know what we’ve got and we’ve got what we need alright
We’re doing something right
(source: weslife.com)
jangan heran kenapa lirik lagunya tidak teratur dan bikin sakit mata. semua yang terasa berbeda itulah yang membuat saya jatuh cinta pada lagu ini, the lyrics...
lagu ini saya asumsikan sebagai bentuk apresiasi mereka, westlife-red, terhadap apa yang telah mereka capai selama mereka bersama sebagai WESTLIFE. dan ini menginspirasikan saya.
bukan untuk memule boyband baru besutan saya, bukan. hanya sekedar memberikan saya KEKUATAN, KEBERANIAN, KEPERCAYAAN, KETEGUHAN, KE.....AN.... apa sajalah, yang membawa saya semakin menyadari, bahwa saya tidak bisa ada tanpa mereka, PYRIDOXINE-red bukan westlife.
lebih tepatnya bukan tidak bisa ada, kalau ada yang ingin mengonfrontasi saya tentu akan ada yang berpendapat:
"kan kamu ada karena di ciptakan Allah, dikirim kedunia melalui kedua orang tua kamu, nggak logis deh"
Diri saya yang aktivitasnya lebur dan bersinggungan SELALU bersama PYRIDOXINE selama saya memule perjalanan hidup saya yang sekarang, sejak ALMOST 3 TAHUN lalu.
(saya akan ceritakan apa saja yang SUDAH kami lewati bersama lain kali ya,
Saudara-saudara saya, begitu saya biasa memanggil mereka, adalah keluarga kedua saya, tempat saya biasa memarahi mereka, bersikap seolah-olah sayalah yang paling bijaksana dan benar dengan nasehat unyu saya, selalu merepotkan, manja, keras kepala dan membuat kesal mereka (sepertinya saya sengaja dikirim diantara mereka untuk menjadi penggacau ya? X)) ) dan deretan panjang lainnya kelakuan ANEH BIN AJAIB BIN CHILDISH yang biasa saya lakukan, dan Alhamdulillah... diterima begitu saja oleh mereka....
HaHaHaHaHa... :D
kalau dipikir2, saya sudah jahat sekali ya sama kalian semua, tapi finally... harus saya akui, tidak mudah bertahan di dunia yang kita lewati bersama ini tanpa kalian semua, perhatikan kata-kata saya, semua --> ALL OF YOU, tidak kurang seorangpun.
dan saya, bertahan di dunia yang sama-sama kita pilih bersama (remember you said, "aku ikut, kalau semua ikut") ini adalah karena KITA bukan kata lain dan bukan oleh apapun yang lain. bukan juga karena orang lain, ataupun harga diri, atau harga mati, atau harga malu, atau harga cinta, harga cabe, harga daging, harga peralatan, harga sembako.... eh, ngelindur, pokoknya KITA titik.
dan bukan juga karena slogan kampanye presiden kita adalah "Bersama kita bisa" *gubrak. Tapi kalimat itu benar2 menjadi perwujudan sejak kelahiran kita.
Darah itu lebih kental dari hanya sekedar crush atau harga paling keras, fall in love
Saya tak melihat perasaan ini ada ujungnya untuk KITA, percayalah...lantas bagaimana saudara-saudari saya???
sebuah pertanyaan yang saya minta saudari-saudara renungkan, bahwa WE, US, OUR, OURS, telah menjadi darah dan tulang kita selama kebersamaan yang telah kita sanggupi diantara teriakan kembang api obor, panasnya unggun, dinginnya sungai di dini hari, lembeknya lumpur penghisap, gelapnya malam tanpa pandangan yang luas serta puluhan tanggungan dan tanggung jawab yang bercokol di pundak kita, karena ini semua harus kita jalani SEUMUR HIDUP KITA.
Kembalilah...
"Find ways to get it on track,Know how to turn back on"
-saya sayang kalian semua.. -
(lain kali saya curhat lagi, XOXO)